Titien Wahyu Andarwati's research while affiliated with University Dr. Soetomo and other places

What is this page?


This page lists the scientific contributions of an author, who either does not have a ResearchGate profile, or has not yet added these contributions to their profile.

It was automatically created by ResearchGate to create a record of this author's body of work. We create such pages to advance our goal of creating and maintaining the most comprehensive scientific repository possible. In doing so, we process publicly available (personal) data relating to the author as a member of the scientific community.

If you're a ResearchGate member, you can follow this page to keep up with this author's work.

If you are this author, and you don't want us to display this page anymore, please let us know.

Publications (6)


Fungsi Aizuchi Verbal dalam Dialog Anime Yuru Camp Episode 1-6 Karya Afro
  • Article

December 2023

·

1 Read

Ayumi jurnal budaya bahasa dan sastra

Arif Dzaki Aryandi

·

Titien Wahyu Andarwati

Aizuchi merupakan kebiasaan unik yang dimiliki oleh orang Jepang saat berbicara dengan orang lain. Aizuchi adalah ungkapan pendek yang diucapkan oleh pendengar ketika melakukan suatu percakapan. Fungsi aizuchi seperti yang dikemukakan oleh Mayumi Kubota terdapat 7. Penggunaan aizuchi banyak ditemukan pada anime yang berjudul Yuru Camp karya Afro. Oleh sebab itu, anime Yuru Camp dipilih sebagai sumber data penelitian. Dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif, tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan fungsi aizuchi yang terdapat dalam anime Yuru Camp berdasarkan teori yang dikemukakan oleh Mayumi Kubota. Dari hasil analisis data, fungsi aizuchi yang digunakan dalam dialog anime Yuru Camp adalah fungsi tanda mendengar (kiite iru to iu shingou), fungsi tanda mengerti (rikai shite iru to iu shingou), fungsi tanda sependapat (doui no shingou), fungsi tanda menyangkal (hitei no shingou), fungsi tanda ungkapan perasaan (kanjou no shingou), fungsi tanda penyambung jeda (ma o motaseru shingou), dan fungsi tanda menambahkan, mengoreksi, dan meminta informasi (jouhou o tsuika, teisei, youkyuu no shingou). Penggunaan aizuchi dalam anime Yuru Camp mendukung terjadinya percakapan antartokoh menjadi lancar karena pendengar menunjukkan perhatiannya kepada pembicara dengan cara yang santun. Kata Kunci: aizuchi; anime; verbal.

Share


Workshop Pengenalan dan Praktik Penulisan Jurnal Ilmiah di Komunitas Forum Lingkar Pena (FLP) Sidoarjo
  • Article
  • Full-text available

July 2023

·

9 Reads

Bubungan Tinggi Jurnal Pengabdian Masyarakat

Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pendampingan serta bimbingan dengan bentuk workshop pengenalan dan penulisan artikel dalam jurnal ilmiah bagi pengurus dan anggota Forum Lingkar Pena (FLP) Sidoarjo. Hal ini didasari oleh cita-cita dan harapan mitra guna meningkatkan dan menumbuhkan aktivitas literasi dalam ruang lingkup penulisan artikel nonfiksi berwujud artikel ilmiah yang diterbitkan di jurnal. Oleh karena itu, mitra bekerja sama dengan Tim Abdimas Fakultas Sastra Unitomo mengadakan workshop berbentuk teori dan praktik yang sebelumnya diawali dengan analisis situasi keadaan kebutuhan mitra melalui dialog dan koordinasi secara intensif selama dua bulan lebih dari pertengahan bulan April hingga Juni 2022. Metode yang digunakan di kegiatan workshop ini adalah metode ABCD (Asset Based Community Development). Materi yang disampaikan ke partisipan meliputi tiga yaitu, jurnal ilmiah dan fungsinya, pembuatan jurnal ilmiah baru beserta pengenalan menu OJS, penulisan artikel ilmiah yang baik. Selanjutnya, praktik menulis draf artikel ilmiah dimulai pendahuluan hingga metode penelitian dilaksanakan partisipan dan dibimbing narasumber. Hasil dan manfaat workshop ini untuk partisipan adalah pengetahuan perihal jurnal ilmiah beserta manfaatnya meningkat, pengetahuan cara membuat jurnal ilmiah baru beserta manajemennya di OJS meningkat, dan partisipan juga dapat melaksanakan praktik menulis draf artikel bersistematika jurnal ilmiah secara sederhana. Rencana tindak lanjut kegiatan ini yakni, mitra Forum Lingkar Pena (FLP) Sidoarjo dapat bekerja sama kembali dengan Tim Abdimas Fakultas Sastra dalam workshop kedua yang difokuskan pada teknik dan pembahasan penulisan artikel ilmiah dalam jurnal penelitian.This community service activity aims to provide assistance and guidance through an introductory workshop and writing an article in a scientific journal for Forum Lingkar Pena (FLP) Sidoarjo members. This is based on the partners’ aspirations and hopes to increase and foster literacy activities within the scope of writing nonfiction articles in the form of scientific articles published in journals. Therefore, FLP Sidoarjo works together with the Unitomo Faculty of Letters Abdimas Team to hold a workshop in the form of theory and practice, which previously began with an analysis of the situation of partner needs through intensive dialogue and coordination for two months from mid-April to June 2022. The method presented in workshop activities is ABCD (Asset Based Community Development) method. The material in the form of the theory given to the participants consisted of 3: scientific journal and their functions, the creation of a new scientific journal and introduction to the OJS menu, and writing a good scientific article. The next activity, namely, the practice of writing scientific article drafts from the introduction until the research method, was carried out by the participants and guided by the presenters. The result and benefits of this workshop for the participants were that their knowledge of scientific journals and their functions increased, their understanding of the creation of new scientific journal and their management in OJS also increased, and the participants were also able to practice writing drafts of articles in a simple scientific journal format. The follow-up plan for this activity is that the Sidoarjo Forum Lingkar Pena (FLP) partners can work together again with the Faculty of Letters Abdimas Team for a second workshop focused on techniques and discussion of writing scientific articles in research journals.

Download

PERBANDINGAN NILAI KARAKTER NOBITA FILM STAND BY ME DENGAN KARAKTER JUDY FILM ZOOTOPIA

May 2023

·

2 Reads

AKIRA Jurnal Bahasa Budaya dan Sastra Jepang

Pendidikan merupakan paling utama untuk diajarkan dan diterima setiap anak, karena pendidikan tidak hanya mengajarkan tentang mengembangkan kemampuan dan mencerdaskan kehidupan bangsa melainkan juga membentuk karakter. Karakter merupakan ciri khas seseorang yang terbentuk pada lingkungannya. Pendidikan karakter bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai karakter kepada setiap anak. Berdasarkan uraian diatas maka peneliti merumuskan sebagai berikut: 1) bagaimana nilai karakter Nobita dalam film Stand by Me?, 2) bagaimana nilai karakter Judy dalam film Zootopia?, 3) bagaimana persamaan dan perbedaan nilai karakter Nobita dan Judy dalam kedua film?. Film yang digunakan untuk penelitian yaitu doraemon Stand by Me dan film Zootopia. Penelitian ini menggunakan teori sastra bandingan untuk membandingkan film Stand by Me dan film Zootopia. Sastra bandingan merupakan studi yang membandingkan antara karya sastra dengan karya sastra lainnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan studi kepustakaan. Sumber data menggukan skrip Stand by me dan Zootopia. Data akan dianalisis menggunakan teori perbandingan tetap. Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa ditemukan dalam film doraemon Stand by Me yaitu nilai religius, jujur, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, rasa ingin tahu, bersahabat, gemar membaca, peduli sosial, dan tanggung jawab. Serta film Zootopia ditemukan nilai religius, jujur, demokratis, kerja keras, kreatif, mandiri, cinta damai, semangat kebangsaan, rasa ingin tahu, menghargai prestasi, bersahabat, gemar membaca, peduli sosial dan tanggung jawab. Perbedaan ditemukan beberapa nlai yatu nilai religius, disiplin, dan nasionalis seperti nilai cinta damai, dan kebangsaan. Sedangkan persamaan kedua film ditemukan nilai jujur, kerja keras, mandiri, rasa ingin tahu, persahabatan, dan gemar membaca. Kata kunci: film; nilai karakter; sastra bandingan; Stand by Me; Zootopia


Variasi Penggunaan Gairaigo pada Film Animasi Kimi no Na wa karya Makoto Shinkai

July 2022

·

66 Reads

mezurashii

Pada era modern pengaruh bahasa asing menciptakan kosakata-kosakata baru sehingga memperkaya variasi bahasa. Bahasa asing yang diadaptasi mengalami penyesuaian dalam pelafalan bahasa Jepang yang dituliskan menggunakan huruf katakana disebut dengan gairaigo. Penelitian ini menganalisis jenis gairaigo dan faktor penyebab variasi gairaigo pada film animasi Kimi no Na wa. Sumber data penelitian ini menyajikan adanya perbedaan domisili para tokohnya sehingga peneliti tertarik untuk meneliti variasi gairaigo beserta faktor penyebabnya. Dari hasil analisis ditemukan sebanyak 4 jenis gairaigo dari 6 jenis gairaigo yang telah dipaparkan oleh Taylor (2014:265) dalam teorinya. Faktor penyebab variasi gairaigo baik yang digunakan oleh penutur kota maupun penutur desa lebih berpedoman pada reportoir bahasa masyarakat tutur. Namun penggunaan gairaigo replacement pada penutur kota lebih dipengaruhi oleh kemampuan individual. Penyebabnya adalah perbedaan pengaruh bahasa asing yang masuk karena lingkungan penutur kota yang lebih variatif. Dengan demikian kemampuan individual penutur kota dalam menggunakan gairaigo lebih tinggi dibandingkan penutur desa.


Campur Kode dan Stereotip Masyarakat Kansai yang Tercermin dalam Lirik Lagu Kanjani Eight

May 2022

·

5 Reads

Ayumi jurnal budaya bahasa dan sastra

Kanjani Eight merupakan grup idol Jepang yang semua anggotanya berasal dari daerah Kansai. Lagu-lagu dari Kanjani Eight memiliki ciri khas yang unik, yaitu adanya campur kode dan juga mencerminkan stereotip masyarakat Kansai pada lirik lagunya. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan jenis campur kode dan stereotip masyarakat Kansai yang tersirat pada lirik lagu Kanjani Eight. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori sosiolinguistik, campur kode, dan stereotip masyarakat Kansai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini adalah lirik lagu Takoyaki In My Heart dan Osaka Obachan Rock yang dipopulerkan oleh Kanjani Eight. Prosedur pengumpulan data penelitian ini menggunakan metode simak dan teknik lanjutan yang digunakan adalah teknik catat. Untuk menganalisis data, peneliti menggunakan teknik analisis isi. Dalam penelitian ini, campur kode ke dalam ditemukan sebanyak 27 data dan campur kode ke luar sebanyak 12 data. Stereotip yang ditemukan pada 2 lirik lagu tersebut sebanyak 12 dari 15 stereotip yaitu: suka bercanda, pelit, berpengetahuan tentang makanan, mencolok, vulgar, pantang menyerah, sederhana, berbudaya, ramah, tidak tahu malu, bangga terhadap dialeknya dan cinta daerah asalnya. Campur kode ke dalam yang dominan pada 2 lagu tersebut memperkuat stereotip bahwa masyarakat Kansai bangga terhadap dialeknya. Kata kunci: campur kode; dialek Kansai; lagu; sosiolinguistik; stereotip.